Kemasan produk memiliki peran vital untuk mendongkrak pemasaran. Jadi jika Anda punya produk dan tidak memberikan hasil signifikan sesuai harapan Anda; sedangkan semua hal Anda sudah tempuh, maka tidak ada salahnya Anda memperhatikan kemasan produk Anda dengan seksama dari sudut pandang konsumen.

Pada hakekatnya kemasan adalah kostum yang berfungsi meningkatkan penampilan. Tapi juga bukan sekedar kostum sembarangan maksudnya bukan soal mahal dan mewahnya material kemasan, melainkan tetap prinsip inovatif-kreatifitas, efektif dan efisien mutlak harus dijadikan dasar pijakan Anda.

Beberapa hal yang penting untuk Anda ketahui dan lakukan :

  1. Kemasan harus compact dan handy. Compact maksudnya tepat pada ukuran fisik benda termasuk pernak-pernik pelindungnya agar benda terlindung dari kerusakan dan hal-hal merugikan lain. Handy maksudnya ringkas sehingga mudah dibawa oleh konsumen Anda. 

  1. Ukuran kemasan harus disinergikan dengan ukuran dalam kontainer dan palet atau dos jumbo perusahaan kurir asing seperti DHL, TNT, FedEx dll. 

  2. Bentuk bangun kemasan juga harus dipertimbangkan. Saya punya seorang teman baik yang meluncurkan produk minuman. Kemasannya berawal dari kotak bujur sangkar yang kemudian dibelah menjadi dua ; sehingga efisien dalam jumlah untuk dimasukan ke dalam master box dan ajaib pas masuk sesuai ukuran dalam kontainer. Jika Anda punya dasar ilmu ukur ruang, eksplorasi bentuk bangun kemasan akan sangat menarik dan penuh tantangan.

  1. Material kemasan ditautkan dengan isu lingkungan hidup. Sesungguhnya ada banyak hal yang dapat mendongkrak pemasaran produk ketika kertas daur ulang, plastik degradeable dan selanjutnya digunakan. Pilihan memang menjadi sensitif sebab ada beberapa material yang relatif mahal dan masih bergantung pada impor; tapi perhitungan yang seksama kerap menunjukan bahwa secara jangka panjang akan lebih menguntungkan jika kemasan produk Anda menggunakan material-material ramah lingkungan.

  2. Desain, naskah, warna, tata letak, jenis printing dan lain-lain yang Anda akan tampilkan pada kemasan produk Anda memainkan peran penting. Kian lengkap ditampilkan tapi dalam kemasan yang singkat, jelas dan representatif akan amat sangat berguna untuk mendukung upaya pemasaran yang dilakukan. Seorang pengusaha bilang bahwa untuk Point 5 ini Anda harus bereksperimen dan letakan pada rak lalu Anda lihat dengan seksama dari jarak 3 meter. Undang teman Anda untuk melihatnya. Dan dengarkan pendapat mereka. Jadi intinya bukan cuma sekedar bikin lalu dipasarkan. Kata kuncinya harus komunikatif; jadi apa yang tertera pada kemasan sudah menceritakan diri produk itu sendiri.

  3. Jangan lupa cantumkan sertifikasi dari pihak berwenang jika produk Anda makanan juga logo Halal dari MUI setempat. Jika sasarannya Pasar Global; soal bar code dsb umumnya desain datang dari mereka dan Anda tinggal mencetak sticker pada lembaga yang telah ditunjuk oleh buyer Anda seperti Paxar dan seterusnya. 

  4. Jangan abaikan hal-hal pendukung lainnya. Jika produk Anda menggunakan plastik, alangkah bagus jika Anda mencantumkan bahwa ketika produk dibuka harap plastik ini disingkirkan dari jangkauan anak-anak dan dibuang pada tempat sampah untuk menjaga kebersihan lingkungan. Juga hal-hal serupa dengan itu sehingga konsumen Anda memiliki kesan baik bahwa perusahaan Anda adalah perusahaan yang bertanggung jawab.

  5. Tag label produk, sertifikasi berupa ucapan terima kasih telah membeli produk Anda dan bentuk-bentuk yang bersifat promosi dapat Anda masukan dalam kemasan produk. Hal ini akan membuat produk Anda tampil lengkap.

  6. Tentunya semua itu harus Anda Cetak dalam Bahasa Inggris. Ini sebagai standar baku jika Anda ingin memasuki Pasar Global. Kelak bisa jadi Anda harus mencetaknya bersama bahasa-bahasa asing lainnya. Tapi itu sejalan dengan perkembangan dan pertumbuhan pasar produk Anda di luar negeri.

  7. Kodefikasi Merupakan hal Penting. Gunakan pemikiran kreatif untuk masalah ini sehingga Anda mudah mendeteksi bilamana ada klaim dan keluhan. Ada perusahaan yang sedemikian canggih bisa mengetahui dari kodefikasi berupa angka dan huruf yang diterapkan bahwa sang produk ini buatan kelompok kerja yang mana, kapan diproduksi dan hal-hal lainnya. Hal ini kedengaran sepele tapi amat penting bagi Anda untuk meningkatkan kualitas produk dan pelayanan purna jual Anda pada konsumen.

Disamping sepuluh point diatas, satu hal yang perlu Anda camkan bahwa perhitungan seksama terkait biaya kemasan per unit dan kontribusinya pada perhitungan harga pokok produk tetap dijadikan pertimbangan. Tapi ada pertimbangan lain, yaitu yang bukan sekedar angka dan nilai - melainkan peran tampilan produk yang baik, bagus serta representatif secara berkesinambungan ke masa depan juga patut dipertimbangkan.

Ingatlah kasus jika Anda beli permen impor dari Jepang. Kemasannya Robot Gundam atau Doaremon tapi permennya cuma 15 butir. Harganya selangit. Sebenarnya buah hati Anda membeli kemasannya yang bersifat collectible dan bukan permennya. Jadi intinya adalah bergantung pada hakekat produk Anda sendiri.

 Copyright stekom.ac.id 2018 All Right Reserved