Dunia perfilman tanah air kini mulai kembali bergeliat. Tak sekadar melahirkan film bergenre romantis, film tentang superhero asli Indonesia mulai digarap dengan serius. Jika sebelumnya Gundala menjadi film yang menyedot perhatian, kini giliran Satria Dewa: Gatotkaca.

Seperti yang diketahui, pahlawan super bernama Gatotkaca begitu lekat dengan kebudayaan Indonesia. Jargonnya 'otot kawat tulang besi' menggambarkan betapa kuat kemampuan Gatotkaca. Film ini akhirnya digarap oleh Hanung Bramantyo.

Sudah mulai merilis teaser pertama, Hanung rupanya juga mendapat nyinyiran di samping banyaknya respons positif. Nyinyiran tersebut datang dari logo di kostum Gatotkaca yang dinilai mirip dengan pahlawan super Marvel Cinematic Universe, Captain Marvel.

Mengetahui hal ini, Hanung kemudian memberikan respons lewat akun Instagram pribadinya. Sembari mengunggah foto Captain Marvel yang bersanding dengan Gatotkaca, Hanung mengungkap perasaannya. 

Tak tersinggung, di luar dugaan Hanung justru merasa senang lantaran logo Gatotkaca disebut mirip Captain Marvel. Pasalnya Hanung akhirnya berhasil membuat banyak orang kembali mengulik pahlawan super Gatotkaca hanya karena logonya.

Melansir dari akun resmi film Satria Dewa: Gatotkaca, logo Gatotkaca yang mirip logo Captain Marvel ini berada di posisi depan rompi Antakusuma. Dalam pembuatannya, rompi atau kostum Gatotkaca ini ditangani langsung oleh penjahit kostum Daredevil.

Harusnya netizen paham betul bahwa logo Gatotkaca sudah ada beberapa abad lalu, sejak Wali Songo menyebarkan dakwah melalui wayang kulit, jauh sebelum Captain Marvel diciptakan, jauh sebelum Marvel berdiri dan mendominasi pasar superhero dunia, yuk melek budaya dan kenali lagi tradisi lokal kita, maju terus IP karakter fiksi di Indonesia!