Membangun dengan mempertimbangkan aksesibilitas bukanlah tentang membantu sebagian orang tertentu, namun tentang membuat apa yang dikembangkan lebih baik untuk digunakan semua orang. Berikut adalah beberapa prinsip yang harus diikuti sambil meningkatkan aksesibilitas dalam proyek desain.

Dapat dilihat,kKomponen informasi dan antarmuka pengguna harus rapi bagi pengguna dengan cara yang dapat mereka rasakan. Pastikan bahwa pengguna dapat memahami dan mengidentifikasi elemen-elemen dalam proyek, cara termudah adalah memastikan bahwa HTML digunakan dengan benar. Manfaatkan tag untuk menyampaikan gambar yang kontroversial, 5 detik menuliskan cuplikan teks dapat membantu jutaan orang memiliki lebih banyak konteks melalui halaman.

Bahkan jika gambar adalah latar belakang atau murni hiasan dan tidak mengandung konten, pastikan untuk tetap menyertakan setidaknya string kosong untuk tag untuk mencegah pembaca layar melafalkan nama file sebagai gantinya.

Cara selanjutnya untuk membantu orang lain memahami antarmuka pengguna yang dikembangkan adalah dengan membantu membedakan elemen melalui warna. Rasio kontras antara dua warna adalah rasio luminans antara warna paling terang (paling dekat dengan putih) dan warna paling gelap (paling dekat dengan hitam). Warna sering kali dapat memengaruhi cara untuk dapat memahami teks atau elemen dalam UI, jadi memastikan elemen yang berbeda memiliki kontras yang cukup satu sama lain, pengguna akan memahami komponen ini tanpa kebingungan.

Dapat dioperasikan, komponen antarmuka pengguna dan navigasi harus dapat dioperasikan. Tidak semua orang dapat menggunakan keyboard dan mouse untuk menavigasi melalui UI, inilah mengapa penting untuk memastikan bahwa elemen dapat digunakan dalam beberapa skenario berbeda tergantung pada input pengguna.

Pastikan dapat mengoperasikan elemen dan untuk bonus tambahan, gaya elemen untuk memberikan penekanan yang sama seperti saat aktif, atau tambahkan gaya khusus untuk garis besar fokus untuk memastikan kontras yang luar biasa. Jangan pernah menghilangkan kemampuan untuk fokus pada komponen kecuali benar-benar yakin tidak mempengaruhi fungsionalitas dan secara aktif menghambat pengalaman pengguna. Selain itu, navigasi keyboard bisa sulit dijangkau dengan tepat, jangan membangun UI yang menarik untuk mouse hanya untuk memiliki pengguna khusus keyboard harus menekan tab 20 kali tanpa tujuan mencoba keluar dari sesuatu yang tidak dapat ditutup.

Informasi dan pengoperasian antarmuka pengguna harus dapat dimengerti. Memiliki konteks yang sesuai dengan elemen dapat membantu membangun perbedaan visual untuk meningkatkan pemahaman keseluruhan tentang konten dalam proyek. Warna adalah alat yang hebat untuk memanfaatkan dan memastikan bahwa informasi dan elemen dipahami dengan benar.

Warna adalah pintu gerbang yang sering belum dimanfaatkan ke alam bawah sadar manusia yang dapat memberikan konteks dan menimbulkan emosi tertentu.

Pastikan formulir memiliki placeholder yang relevan atau bahasa lain di sekitar input untuk memastikan bahwa mereka dipahami dengan benar. Tentu saja, warna adalah cara termudah untuk menggambarkan dua elemen atau menciptakan penekanan pada area layar tertentu yang harus diperhatikan seseorang. Gunakan konteks yang dibangun diseluruh elemen untuk memungkinkan pengguna pergi tepat ke tempat yang inginkan.

Tidak hanya memiliki konteks yang cukup jelas untuk membuat antarmuka pengguna lebih mudah dimengerti, pastikan memiliki utas koherensi yang konstan dalam bahasa desain secara keseluruhan. Elemen yang terlihat sama harus bertindak sama, dan ketika sesuatu berbeda secara visual, maka harus memiliki konteks yang cukup untuk membuat pengguna memahami apa yang elemen itu coba lakukan secara sekilas. Jangan mencoba menemukan kembali roda pada setiap elemen, gunakan pustaka komponen standar (seperti UI Material), atau lacak gaya umum yang gabungkan ke dalam elemen seperti sudut membulat atau berubah warna sambil mengarahkan kursor ke komponen yang dapat berinteraksi.

Konten harus cukup kuat sehingga dapat ditafsirkan oleh berbagai macam agen pengguna, termasuk teknologi bantu. Cara termudah untuk memastikan elemen HTML sesuai dengan menjadi kuat adalah dengan memastikan benar-benar menggunakan tag yang tepat untuk setiap bagian konten. Jangan hanya melempar dan menandai karena menginginkan beberapa teks di layar; usahakan memiliki beberapa metode ke mana dan kapan memutuskan untuk meletakkan tag tertentu. Ketika ada pendekatan yang lebih dipertimbangkan untuk menempatkan teks dan tag dengan benar, pembaca layar dan teks-ke-ucapan dapat menyampaikan konten yang tampilkan dengan benar.

Disarankan semua orang mencoba alat text-to-speech, mencoba pembaca layar, mencoba teks otomatis, mencoba asisten aksesibilitas sebanyak yang bisa! Dengan melangkah ke posisi orang-orang yang mengandalkan teknologi,  sebagai pengembang dan desainer dapat memahami kasus penggunaan dan batasan tertentu untuk setiap program atau layanan, memungkinkan  untuk membangun pengalaman yang lebih baik untuk semua orang.