Cara terbaik untuk meningkatkan kreativitas adalah dengan mencipta. Luangkan waktu, jangan takut gagal, dan coba saja. Semakin banyak  berkreasi, semakin kreatif. Meskipun demikian, hal itu tidak berarti bahwa tidak ada cara lain yang lebih pasif untuk meningkatkan kreativitas. Tindakan sederhana mengamati seni dapat meningkatkan kreativitas.

Bagaimana mengamati seni meningkatkan kreativitas? Agak mengejutkan bahwa hanya mengamati seni meningkatkan kreativitas, tetapi jika  memikirkannya sedikit lebih lama, hal itu mulai masuk akal. Mengamati seni meningkatkan kreativitas karena:

Pengamatan (secara umum) meningkatkan kreativitas.

Menjadi jeli dan kreatif seringkali berjalan beriringan. Faktanya, beberapa penelitian telah membuat para peneliti percaya bahwa observasi mungkin menjadi bahan utama untuk lebih banyak kreativitas.

Pengamatan memberi petunjuk tentang detail dunia di sekitar, sehingga dapat melihat perbedaan dalam warna, tekstur, bentuk, dan gaya, tetapi juga dalam ide, konsep, dan bentuk ekspresi.

Orang yang jeli lebih mampu mendengarkan seluk-beluk pengalaman manusiaPada gilirannya, memungkinkan mereka untuk memanfaatkan pengamatan halus mereka dan menggunakannya untuk menciptakan hal-hal yang kuat untuk diamati orang lain.

Orang yang jeli lebih baik dalam fokus dan hadir dan sadar pada saat tertentu. Hal ini juga membantu kreativitas karena mempromosikan fokus dan perhatian, yang keduanya terkait dengan pemikiran kreatif.

Pendidikan seni membantu memperbaiki bentuk.

Pendidikan seni, mempelajari lukisan atau patung, membaca karya sastra, menganalisis karya musik berdasarkan teori, dll lebih merupakan observasi daripada penciptaan. Namun, hal itu adalah komponen penting dari kreativitas yang berkualitas.

Ada alasan mengapa orang yang ingin menciptakan mengamati dan mempelajari master yang datang sebelum mereka: ini adalah cara yang bagus untuk mempelajari berbagai teknik, menentukan apa yang berhasil dan tidak, dan menerapkan apa yang sudah dipelajari dengan gaya sendiri. Setelah  mengetahui aturannya, dapat mengikuti atau melanggarnya, tetapi bagaimanapun juga, harus mengetahuinya.

Mengamati seni yang ada di luar sana dan mengetahui bagaimana dan mengapa itu dibuat, hanya akan membantu meningkatkan kreativitas sendiri.

Mengamati seni mengundang inspirasi dan memperluas perspektif.

Seni adalah inspirasi. Setiap dari kita mungkin bisa memikirkan lukisan, buku, lagu, puisi, desain, atau karya seni lainnya yang membuat kita merasakan sesuatu. Ini membantu kita melihat dan mengalami dunia dengan cara baru.

Seni bukan tentang penggambaran sederhana. Sebuah lukisan tidak dilukis untuk menunjukkan seperti apa pohon itu;  sudah tahu seperti apa pohon itu. Sebuah lagu tidak hanya menceritakan tentang putusnya seseorang untuk menyampaikan gosip. Seni dimaksudkan untuk membangkitkan emosi, untuk membuat  melihat sesuatu yang belum pernah dilihat sebelumnya. Sebuah foto semangkuk buah dapat membuat  berpikir tentang kelimpahan, atau keindahan alam, atau kekuatan kesederhanaan, atau kualitas cahaya yang mempesona. Sebuah lagu dapat membuat  berpikir tentang hubungan masa lalu, impian, harga diri atau karier. Kekuatan dalam seni bukan tentang apa yang ada di sana, tetapi tentang bagaimana hal itu membuat berpikir dan merasakan.

Mengamati seni meningkatkan kreativitas karena memperluas perspektif  dengan memperkenalkan cara-cara baru untuk melihat dunia. Hal ini mengundang inspirasi dengan membantu memikirkan hal-hal yang tidak akan dipikirkan sebelumnya. Pada akhirnya, seni yang diamati menginspirasi seni yang diciptakan.

Mengamati seni menghubungkan dengan dunia.

Demikian pula, mengamati seni meningkatkan kreativitas karena menghubungkan dengan dunia. Ketika mengamati karya seni orang lain, akan melihat sekilas pandangan dunia mereka, pengalaman mereka, pendapat mereka, gairah mereka. Hal ini memberi titik data lain untuk membantu  mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang pengalaman manusia yang lebih luas.

Hubungan dengan dunia ini, dan dengan orang lain, akan meningkatkan kreativitas, akan menjadi lebih akrab dengan emosi manusia (pendorong kreativitas yang kuat), dan interaksi yang dilakukan dengan orang lain akan memicu kreativitas dengan cara yang lebih manusiawi dan bermakna.

Tip cepat untuk memaksimalkan pengamatan.

1. Amati seni dengan sengaja

Sangat bagus untuk menikmati seni demi menikmatinya, tetapi ada juga sesuatu yang bisa dikatakan untuk mengamatinya dengan sengaja juga. Sesekali, amati seni dengan sengaja. Jangan hanya mendengarkan lagu; pikirkan mengapa itu bekerja dengan sangat baik. Jangan hanya melihat lukisan; tuliskan apa yang kamu rasakan. Luangkan waktu untuk memperhatikan apa itu tentang bagian yang begitu kuat.

2. Jelajahi berbagai jenis seni

Mengamati jenis seni yang sama berulang kali kemungkinan akan membuat datangnya ide yang sama berulang kali. Campur semuanya dengan menjelajahi berbagai jenis seni yang biasanya tidak diminati: gaya yang berbeda, genre yang tidak diketahui, atau jenis seni yang berbeda sama sekali. Hal ini akan membantu memperluas wawasan dan menerapkan apa yang diamati.

3. Imbangi dengan penciptaan

Mengamati seni meningkatkan kreativitas dengan cara yang nyata dan bermakna, tetapi harus berhati-hati untuk tidak menggunakannya sebagai alasan untuk tidak membuat karya seni sendiri. Konsumsi (mengamati) perlu diimbangi dengan penciptaan agar kreativitas benar-benar berkembang. Jadi, pastikan  tidak terjebak dalam "mode penelitian". Paksa diri  untuk benar-benar melakukan pekerjaan itu juga.

Mengamati seni benar-benar dapat meningkatkan kreativitas. Saat mendapatkan inspirasi, menyempurnakan keterampilan pengamatan, mengasah keahlian, dan terhubung dengan dunia dan orang-orang di sekitar, pemikiran kreatif akan berkembang. Jadi luangkan waktu untuk mengamati, dan menikmati seni yang telah dibuat orang lain. Hal itu akan membuat menjadi pencipta yang lebih baik pada akhirnya.

 Copyright stekom.ac.id 2018 All Right Reserved