Selain memiliki fungsi kemasan, produk tersebut disimpan dalam wadah dengan tujuan tertentu. Menurut Louw dan Kimber yang dikutip dari Salamadian, setidaknya terdapat tujuh manfaat dan tujuan dari kemasan suatu produk, yakni:

 

1. Barrier Protection

Hampir sama dengan fungsi kemasan. Barrier protection dimaksud, kemasan memiliki tujuan sebagai pelindung produk dari masuknya oksigen uap air, debu, dan kotoran lain. Karena berpotensi besar merusak isi produk.

 

2. Physical Production

Kemasan dibuat dengan tujuan untuk melindungi produk dari suhu, getaran, guncangan, tekanan, dan sebagainya yang dipengaruhi oleh unsur luar. Terutama selama proses pengiriman produk.

 

3. Information Transmision

Tujuan kemasan selanjutnya, menjadi media untuk memberi informasi mengenai cara menggunakan transportasi, daur ulang, dan membuang kemasan tersebut. Hal ini sangat baik untuk melestarikan alam, sekaligus menjaga jumlah sampah berlebihan untuk beberapa kemasan tertentu.

 

4. Containment or Agglomeration

Memberi kemasan bertujuan menjadi pengelompokkan, supaya proses penanganan dan distribusi menjadi lebih efisien.

 

5. Reducing Theft

Tujuan kemasan berikutnya, kemasan pada produk bisa mencegah pencurian. Anda bisa mengenali dari melihat kerusakan fisik atau selisih jumlah produknya.

 

6. Convenience

Kemasan adalah salah satu fitur yang mampu menambah kenyamanan dalam distribusi, penanganan, tampilan, membuka dan menutup kembali, penjualan, serta penggunaan yang bisa dilakukan kembali.

 

7. Marketing

Tujuan kemasan yang terakhir dari desain kemasan yang menarik. Tentunya bisa dimanfaatkan oleh pelaku marketing untuk menarik calon membeli supaya mau membeli produk tersebut.

 

 

Syarat Kemasan

Supaya memiliki fungsi kemasan yang maksimal, seperti kenyamanan, kemudahan, hingga keamanan sampai di tangan konsumen. Tentunya diperlukan syarat dengan kualifikasi yang tepat. Masih dari lansiran yang sama, berikut syarat kemasan:

 

•    Memiliki daya kemas yang baik. Supaya memudahkan proses penanganan, alokasi, distribusi, penyusunan produk, dan penyimpanan.

•    Desainnya memiliki daya tarik tersendiri sehingga konsumen berkeinginan untuk membelinya.

•    Memiliki persyaratan ekonomi. Berarti kapasitas bisa mencukupi keinginan pasar, sasaran masyarakat, dan tujuan pembeli.

•    Kemasan harus bisa mengamankan isi produknya dari berbagai risiko dari luar, seperti perlindungan dari sinar matahari, kelembapan udara, bau asing, gesekan, benturan, dan kontaminasi mikroorganisme.

•    Kemasan memprioritaskan pengenalan produk, informasi, tampilan, warna, dan keindahan bahan.

•    Kemasan memiliki ukuran, bentuk, dan bobot yang sesuai dengan pola standar yang ada. Serta mudah dibuat atau dicetak dan didaur ulang kembali.

Itulah beberapa fungsi kemasan produk, beserta tujuan yang patut diketahui. Adanya syarat yang diberlakukan, tentunya demi kenyamanan pihak produsen dan konsumen. Baik dalam pengemasan, proses pengiriman, hingga saat dikonsumsi.

 Copyright stekom.ac.id 2018 All Right Reserved